NGANJUK, BPBD -- Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi selama lebih dari 3 jam di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Nganjuk pada Sabtu (27/3/2021) pukul 15.40 WIB menyebabkan air meluap di 5 kecamatan di Kabupaten Nganjuk pada pukul 17.30 WIB. Lima kecamatan tersebut adalah Kecamatan Berbek, Kecamatan Rejoso, Kecamatan Bagor, Kecamatan Wilangan, dan Kecamatan Sawahan.
Ketinggian air yang meluap di beberapa kecamatan di Kabupaten Nganjuk tertinggi terjadi di Kecamatan Bagor dengan rata-rata Tinggi Muka Air (TMA) adalah 60-65 cm di Dusun Sawunggaling Desa Bagor Kulon dan RT 01 RW 01 Dusun Teleng Desa Girirejo. Sedangkan air yang meluap di Dusun Banyuurip Desa Rejoso menyebabkan 8 rumah terdampak, dengan TMA 30 cm di jalan dan 15 cm yang masuk di dalam rumah warga. Dari hasil pemantauan yang dilakukan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Nganjuk, tercatat beberapa desa yang terdampak banjir luapan dengan TMA sebagai berikut.
1. Kecamatan Berbek
2. Kecamatan Rejoso
3. Kecamatan Bagor
4. Kecamatan Wilangan
5. Kecamatan Sawahan
Sedangkan hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sawahan menyebabkan tanggul irigasi yang masih dalam proses perbaikan di Desa Salamrejo Kecamatan Berbek jebol dengan panjang 15 m, lebar 50 cm, dan tinggi 120 cm, sehingga air meluap dan menggenangi jalan raya Nganjuk-Sawahan dan beberapa rumah warga di Dusun Tosari Desa Kebonagung Kecamatan Sawahan. Satu rumah dengan kondisi kosong dan tidak berpenghuni di RT 04 RW 01 Dusun Tosari Desa Kebonagung mengalami rusak dengan tingkat kerusakan sedang akibat terjangan air dan material lumpur. Sedangkan terdapat 6 rumah di RT 05 RW 01 Dusun Tosari Desa Kebonagung Kecamatan Sawahan yang juga terdampak jebolnya tanggul tersebut.
Dari hasil pemantauan Tim Reaksi Cepat, bahwa pada pukul 00.15 WIB seluruh wilayah terdampak banjir tersebut sudah berangsur surut dan akses jalan sudah bisa dilalui kembali oleh warga yang melintas jalan tersebut. Sedangkan untuk kondisi tanggul yang jebol tersebut masih dalam proses perbaikan, dan Bapak Subandi selaku Kepala Dusun Tosari Desa Kebonagung Kecamatan Sawahan berharap agar proses pengerjaan tanggul yang jebol bisa segera diselesaikan, agar aliran irigasi bisa kembali normal. (tan)